Wajib Tahu! Ini 6 Larangan Umrah Bagi Setiap Jemaah

larangan umrah

Bagi Anda yang memiliki rencana ingin menjalankan ibadah umrah, tentu ingin menjalankan ibadah dengan khusyuk dan juga tertib. Untuk itu Anda perlu mengetahui apa saja larangan umrah, agar ibadah Anda tidak hanya menjadi khusyuk tetapi juga mabrur.

Berikut beberapa larangan haji dan umrah yang wajib Anda ketahui:

Larangan Saat Ibadah Umrah

 larangan umrah

Perlu Anda ketahui bahwa dalam menjalankan ibadah umrah terdapat larangan-larangan yang tidak boleh Anda lakukan pada saat menjalankan ibadah tersebut.

Umrah merupakan ibadah ihram yang juga memiliki larangan-larangan yang sama seperti saat menjalankan ibadah haji. Arti kata irham secara terminologis merujuk pada “pengharaman”, yaitu pengharaman terhadap beberapa hal.

Pengharaman tersebut nantinya akan berakhir dengan proses tahallul yang berarti “penghalalan”. Terdapat beberapa larangan dalam ibadah umrah yang hanya dikhususkan bagi jemaah laki-laki dan juga perempuan.

Larangan Khusus bagi Jemaah Laki-Laki

Bagi Anda jemaah laki-laki, selama menjalankan ibadah umrah dilarang melakukan beberapa hal seperti:

  1. Memakai Pakaian yang Dijahit

Pada saat menjalankan ibadah umrah terdapat larangan bagi jemaah laki-laki untuk tidak menggunakan pakaian yang berjahit seperti kemeja, kaos, celana, bahkan pakaian dalam yang berjahit.

Karena pada saat melaksanakan ibadah umrah Anda hanya boleh menggunakan kain khusus sebanyak dua helai. Dan dua helai kain tersebut tidak memiliki jahitan.

  1. Memakai Alas Kaki yang Menutupi Mata Kaki

Selanjutnya larangan umrah bagi laki-laki adalah memakai alas kaki maupun sepatu yang menutup mata kaki.

  1. Menutupi Kepala

Selain itu, terdapat larangan bagi jemaah laki-laki untuk tidak memakai penutup kepala seperti peci, topi, kain, dan jenis penutup kepala lainnya.

Larangan Umroh Bagi Perempuan

Selain jemaah laki-laki, bagi Anda jemaah perempuan juga terdapat beberapa larangan khusus yang tidak boleh dilakukan saat menjalankan ibadah umrah, seperti:

  1. Memakai Sarung Tangan

Meskipun pada saat menjalankan ibadah umrah para jemaah perempuan wajib untuk menutup aurat, tetapi menggunakan sarung tangan atau apapun yang menutup telapak tangan, masuk ke dalam larangan khusus bagi perempuan.

Akan tetapi Anda diperbolehkan menggunakan sarung tangan khusus untuk menjalankan ibadah umrah, yaitu sarung tangan yang terbuka pada bagian telapak tangan. Anda bisa menjumpai jenis sarung tangan seperti itu di toko-toko perlengkapan haji dan umrah.

  1. Menutup Muka atau Wajah

Pada saat melaksanakan rukun umrah, jemaah perempuan tidak boleh menggunakan penutup muka seperti cadar, masker dan lain-lain. Namun ketika prosesi ibadah selesai, Anda bisa menggunakan kembali hal-hal tersebut.

Selain beberapa larangan di atas, terdapat larangan lainnya yang berlaku bagi semua jamaah bagi jemaah laki-laki maupun perempuan.

Larangan Umrah bagi Laki-Laki dan Perempuan

larangan umrah

Adapun beberapa larangannya adalah sebagai berikut:

  1. Mencukur, Memotong atau Mencabut Rambut di Badan

Larangan ini mencakup pada rambut kepala, bulu pada badan, bulu kemaluan, bulu ketiak, kumis, jenggot, hingga bulu hidung. Hal ini perlu Anda perhatikan, karena apabila secara sengaja mencukur atau mencabut rambut maka Anda harus menunaikan dam umrah, fidyah, ataupun sedekah.

  1. Berhubungan Suami Istri

Pada saat usai melaksanakan ihram, pasangan suami istri tidak diperbolehkan untuk melakukan hubungan intim. Bahkan sebaiknya Anda menjaga jarak terlebih dahulu, untuk menghindari timbulnya syahwat.

  1. Menggunakan Wangi-wangian

Terdapat larangan bagi setiap jemaah untuk tidak memakai wangi-wangian seperti parfume. Terlebih lagi parfume yang memiliki kandungan alkohol. Hal ini berlaku ketika Anda sudah berniat ihram.

  1. Menggunting Kuku

Selain rambut, Anda juga dilarang memotong kuku selama melaksanakan ibadah umrah. Untuk itu sebaiknya potong atau rapihkan kuku Anda sebelum berihram.

  1. Memburu atau Membunuh Hewan

Pada saat umrah Anda dilarang untuk memburu dan membunuh hewan ketika sedang berihram.

  1. Melamar, Menikah atau Menikahkan

Terdapat larangan bagi jemaah umrah untuk tidak melamar, menikah ataupun menikahkan. Namun apabila prosesi ibadah umrah sudah selesai, maka hal-hal tersebut sudah diperbolehkan kembali.

Itulah beberapa larangan saat umrah yang wajib Anda ketahui. Selanjutnya bagi Anda yang hendak menjalankan ibadah umrah, bisa menggunakan jasa travel Granada Tour.

Sebagai jasa travel yang telah berpengalaman lebih dari 10 tahun, Granada Tour akan membantu Anda memiliki pengalaman umrah yang menyenangkan. Sehingga Anda bisa menjalankan ibadah wajib dan sunnah umrah dengan lebih khusyuk.

Granada Tour memiliki beberapa paket umrah, seperti paket Umrah Ramadhan dan paket Umrah plus India. Anda juga bisa berkonsultasi untuk mengetahui apa saja larangan umrah dan hal yang harus dipersiapkan. Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa menghubungi admin Granada Tour via WhatsApp.

Bagikan artikel ini